Yang datang melepas kelam
Menyelamatkan terang yang terikat sekam
Dalam garis-garisnya yang diam
Sebuah cahaya berjanji tak akan tenggelam
Namun bila semua hanya sekilas wacana
Terjebak atas ambigu retorika di dalamnya
Sebatas yang diumpamakan dalam kata
Cahaya ternikmati oleh sanubari yang peka
Membantu yang buta berjalan dalam gelap
Membangunkan yang mati dari lelap
Menemani yang sepi tanpa derap
Menyambung yang putus dengan harap
Benderang,
Gemilang,
Cemerlang,
Lalu terbang, hilang
Cahaya,
Jangan hadir sebatas teori belaka
Mari beriring di tiap detik suasana
Jangan mati, kini kuizinkan kau hidup dalam sebuah nyawa