Sepertinya aku pernah berada disini
Bagian terpahit dari sebuah puing mimpi
Yang pernah dengan berani aku lewati
Namun aku terjatuh lagi disini

Dengan sendiri tanpa akhir
Aku selalu berteriak dalam panjangnya syair
Dalam harap yang hanya terbungkam mustahil untuk lahir
Masih mencoba mengais manisnya getir

Maaf Tuhanku,
Untuk dejavu kali ini aku marah dan mengadu
Haruskah membusuk diantara berjuta sembilu?
Setidaknya disaat aku baru saja sembuh dari sedu sedan itu

Selalu tangguh berdiri tak takut mati
Meski pernah berlari dan coba hindari hingga nyaris mati
Tuhan tidak cukup berbaik hati
Aku masih harus begini, sampai aku benci untuk bermimpi.


Followers

Peoples Come

Find Any Blogs

My Dearest Self ♥

My photo
I'm not a story teller, I'm an emotional writer. Don't ever ask me about myself, just let this journal introduces who I really am ♥

My Dearest ASPIRIN♥

My Dearest ASPIRINā™„
lovely Ariyo ♥

lovely Bhayu ♥

lovely Aquita ♥

Get Some Talks